> >

Keluarga Angkat Bicara Terkait Kematian Liam Payne

Selebriti | 17 Oktober 2024, 21:25 WIB
Penyanyi Liam Payne tampil dalam hari pertama acara Biggest Weekend yang digelar BBC Radio 1 di Singleton Park, Swansea, Wales, 26 Mei 2018. (Sumber: Ben Birchall/PA via AP)

 

LONDON, KOMPAS.TV - Keluarga akhirnya angkat bicara terkait kematian mantan anggota boyband One Direction, Liam Payne.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Payne meninggal dunia setelah diduga terjatuh dari balkon lantai tiga sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina, Rabu (16/10/2024). 

Keluarga Payne pun telah merilis pernyataan yang disampaikan oleh juru bicara pada Kamis (17/10/2024), dan mengatakan mereka "patah hati" dengan kabar ini.

"Liam akan selalu hidup di hati kami dan kami akan mengingatnya karena jiwanya yang baik, lucu, dan berani," bunyi pernyataan keluarga, dikutip dari Sky News.

"Kami saling mendukung sebaik mungkin sebagai sebuah keluarga dan meminta privasi dan ruang di masa yang mengerikan ini."

Menurut laporan otoritas setempat, Payne mengalami cedera serius yang menyebabkan kematian seketika. 

Kepala layanan darurat Buenos Aires, Alberto Crescenti, menyatakan Payne mengalami patah tulang di dasar tengkorak, cedera yang tidak bisa diselamatkan. 

"Menurut hasil pemeriksaan tim, ada fraktur di pangkal tengkorak. Lukanya sangat serius," ungkapnya.

Baca Juga: Transkrip Percakapan Telepon Manajer Hotel dengan Operator 911 sebelum Liam Payne Meninggal Dunia

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Sky News


TERBARU