Beri Hadiah Unik Jadi Cara Istimewa Ungkap Kasih Sayang ke Orangtua
Lifestyle | 24 Februari 2022, 22:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Bulan Februari dikenal juga sebagai bulan Kasih Sayang sebab bertepatan dengan momen Valentine’s Day atau Hari Kasih Sayang.
Di momen ini biasanya kita akan mengekpresikan rasa cinta dan sayang pada orang terdekat, bisa melalui coklat, kata-kata, atau sebuah pelukan.
Meski identik dengan rasa sayang kepada pasangan, tapi sebenarnya momen ini cocok juga, lho, untuk mengungkapkan rasa sayang kepada orangtua yang tela merawat dan
membesarkan hingga kita dapat melakukan berbagai hal secara mandiri.
Baca Juga: Berikut Ini Tanda-tanda Seseorang Kurang Kasih Sayang, Pernah Merasa?
Sayangnya, jika sebagian orang di Indonesia, justru mengaku kesulitan untuk mengekspresikan rasa sayang tersebut pada orangtuanya. Bahkan, sulit jika diucapkan melalui kata-kata.
Alasannya beraneka ragam, mulai malu, canggung, hingga tak pernah terbiasa mengucap kata cinta pada orangtua. Hal inilah yang akhirnya mengakibatkan banyak hubungan orang tua dan anak yang renggang.
Pasalnya, anak seringkali mengartikan kebahagiaan orangtua berdasarkan pencapaian hidupnya, padahal kebahagian orangtua tidak selalu diukur dari hal itu karena kasih orang tua adalah kasih yang tanpa syarat.
Kata Oma sebagai camilan telur gabus yang memiliki misi untuk menghangatkan relasi keluarga, mempersembahkan sebuah kampanye #KasihTakBersyarat.
Lewat kampanye ini, Kata Oma melakukan social experiment yang melibatkan beberapa anak dan orangtua (ayah/ibu) dengan latar belakang yang berbeda untuk berbagi kisah inspiratif, yang dibuat dalam bentuk video.
Hasil pengalaman mereka di video tersebut sangat menyentuh dan mengharukan karena menggambarkan bagaimana kasih orangtua kepada anak adalah kasih yang tak bersyarat atau unconditional love.
“Di video ini kami menganalogikan kasih orang tua dengan lilin yang menyala, di mana banyak orang hanya melihat satu sisi dari lilin yaitu menerangi. Demikian pula dengan orang tua yang membimbing anak-anaknya," ujar Furiyanti, Founder Kata Oma dalam siaran persnya seperti mengutip Nova.
Penulis : Ade-Indra-Kusuma
Sumber : Kompas TV