Heboh MV Young Lex Plagiat Lay EXO, Three Kingdoms Minta Maaf dan Siap Disalahkan
Musik | 12 Maret 2021, 14:37 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Three Kingdoms Hero Legendaris, produk game yang bekerja sama dengan Young Lex soal lagu terbarunya "Raja Terakhir" yang dibuat untuk mempromosikan gamenya akhirnya buka suara dan meminta maaf kepada manajemen Lay EXO dan fans K-Pop.
Perusahaan di balik Three Kingdoms: Hero Legendaris mengeluarkan pernyataan tentang kontroversi video musik tersebut di Instagram.
Tim Three Kingdoms memastikan ini adalah kesalahannya, karena meeka gagal melakukan uji kelayakan terhadap materi di "Raja Terakhir (The Last King)" sebelum diunggah ke Youtube.
“Mengenai perselisihan yang disebabkan oleh video musik Mr. Young Lex - “Raja Terakhir”, sebagai pengguna lagu tersebut, kami tidak melakukan proses konfirmasi materi yang seharusnya dilakukan sebelum kami menggunakan video musik tersebut sebagai bahan,” ucap Three Kingdoms di Instagramnya.
Mereka mengakui kekacauan ini menjadi tanggung jawab Three Kingdoms. dan siap menerima kesalahan penuh atas insiden tersebut, Three Kingdoms bahkan menjelaskan akan memecat tim yang bertanggung jawab atas konten tersebut.
“Itu salah kita. Kami telah melakukan peninjauan internal atas insiden ini dan memecat tim terkait yang bertanggung jawab atas pengawasan konten. Untuk ini, kami menyampaikan permintaan maaf yang mendalam kepada Tuan Zhang Yixing dan timnya, serta pemilik hak cipta dan produser video musik tersebut. Berharap untuk mendapatkan pengertian Anda,” tambahnya
Jika sekarang banyak yang bertanya soal lagu dan video klip Young Lex "Raja Terakhir" menghilang, ini karena tim Three Kingdoms juga telah menghapus video musik dari YouTube dan platform media sosial lainnya.
Seperti diketahui beberapa jam setelah video musik dirilis, fans K-Pop melihat adanya kemiripan video musik "Raja Terakhir (The Last King)" dengan "Lit", video musik yang dirilis oleh Lay Zhang EXO (juga dikenal sebagai Xhang Yixing) tahun lalu.
Para penggemar bersatu di media sosial meminta Young Lex untuk menghapus video tersebut dan meminta maaf kepada Lay sendiri.
Namun, Young Lex tampaknya tidak menerima kekhawatiran, berkomentar di YouTube, "Penggemar K-Pop dengan otak micin [bodoh] akan mengatakan ini adalah plagiarisme."
Penulis : Ade-Indra-Kusuma
Sumber : Kompas TV