> >

Pekan Depan, Menteri Rosan Akan Umumkan Realisasi Investasi Apple di Indonesia

Ekonomi dan bisnis | 4 Januari 2025, 14:11 WIB
Kementerian Perindustrian menegaskan, iPhone 16 belum boleh diperjualbelikan di Indonesia lantaran belum mendapat sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). (Sumber: apple.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penamaan Modal (BKPM) Rosan Roeslani mengatakan perusahan teknologi, Apple akan datang ke Indonesia pada 7 Januari 2025. 

Perwakilan Apple datang untuk menyampaikan realisasi investasi di Indonesia. 

"Nanti, saya bikin pengumuman tunggu orangnya datang. Diharapkan tanggal 7 (Januari) datang," kata Menteri Rosan dikutip dari Antara

"Saya bersama dari Apple akan menyampaikan investasi tersebut. Tanggal 7 (Januari) saya bikin," ujarnya. 

Rosan juga menjelaskan Apple sudah mengirimkan surat informal, baik ke Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) maupun Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Baca Juga: Soal Nasib iPhone 16, Kemenperin: Sudah Diundang ke Sini, tapi Apple Tak Pernah Datang

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang juga bakal menghadiri pertemuan dengan Apple ini. 

"Dia sudah berikan surat tidak resmi ke kami, kemudian ke Kemenperin untuk yang intinya ya hal yang terkait perindustrian. Investasi ini juga berjalan dengan kami," kata Rosan. 

"Saya bilang ke mereka ini, dua hal berjalan beriringan saja. Alhamdulillah, tanggal 7 (Januari) dia akan datang dan ketemu Menperin," kata Rosan.

Kendati demikian, Rosan enggan memberikan keterangan rinci soal investasi Apple tersebut, termasuk pembangunan pabrik AirTag dan AirPods Max di Batam. 

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU