> >

Jokowi Mengaku Kaget Dapati Harga Beras dan Bawang di Sulawesi Lebih Murah dari Jawa

Ekonomi dan bisnis | 14 Mei 2024, 18:53 WIB
Presiden Jokowi saat berkunjung ke Pasar Lacaria, di Kabupaten Kolaka Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa (14/5/2024). (Sumber: BPMI Setpres)

KOLAKA UTARA, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku kaget saat mengetahui harga beras medium kini sudah turun ke Rp11.000 per kg. Hal itu ia dapati saat berkunjung ke Pasar Lacaria, di Kabupaten Kolaka Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa (14/5/2024). 

Jokowi menyatakan, kunjungannya ke pasar itu untuk meninjau stabilitas harga dan ketersediaan stok bahan pokok sebulan menjelang Iduladha. Presiden menyatakan kepuasan terhadap kondisi pasar, terutama harga beras yang terbilang rendah dan ketersediaan stok yang memadai.

“Ya, harga saya lihat sangat baik, terutama beras. Saya tadi kaget, beras lokal dijual Rp11.000 per kilogram untuk yang medium, dan untuk yang premium Rp13.000 per kilogram, saya kira baik," kata Jokowi seperti dikutip dari keterangan resmi Sekretariat Presiden. 

Jokowi menyebut dirinya tak khawatir terkait stok beras. Mengingat cadangan Bulog saat ini telah mencapai 1,8 juta ton, lebih tinggi dari biasanya sebesar 1,2 juta ton. 

Baca Juga: Buntut Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok, Kemenhub Akan Atur Jual Beli Bus

Selain beras, harga komoditas lain seperti bawang juga sudah turun bahkan lebih murah dari harga di Pulau Jawa. 

"Ya yang lain saya kira tadi bawang merah 35 (ribu per kilogram), kemudian bawang putih Rp50.000. Saya kira masih baik, yang bawang merah malah lebih rendah dibanding di Jawa, jauh,” ucapnya.

“Saya lihat sudah ke dua pasar harga-harga baik, terutama beras—yang saya agak khawatir kan beras—beras di sini malah baik karena memang produksi lokalnya juga melimpah, enggak ada masalah,” lanjutnya. 

Harga-harga komoditas di Kolaka Utara yang disebut Jokowi memang lebih rendah dari harga rata-rata nasional. Mengutip data Badan Pangan Nasional (Bapanas), Selasa (14/5), harga rata-rata nasional beras premium di tingkat pengecer adalah sebesar Rp15.550/kg. 

Baca Juga: OJK Cabut Izin Usaha Paytren yang Dulu Didirikan Yusuf Mansur, Ini Alasannya

Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus

Sumber :


TERBARU