Tahun Depan Presiden hingga Para Menteri Ganti, BI Sebut Investasi akan Melambat sampai Juni 2024
Ekonomi dan bisnis | 12 November 2023, 05:10 WIBPAPUA, KOMPAS.TV - Bank Indonesia (BI) memproyeksi investasi pada 2024 akan melambat karena ada Pilpres dan pergantian pemerintahan. Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter (DKEM) BI Erwindo Kolopaking mengatakan, investasi di akhir 2023 akan cukup tinggi.
Ekspansi investasi akan berlanjut sampai jelang pemilu dimulai, yaitu pada Februari 2024. Jika Pilpres berlangsung dua putaran, maka perlambatan investasi juga akan berlanjut.
“Satu putaran, dua putaran biasanya kenapa itu berpengaruh dan tadi disampaikan juga melambat menjelang pemilu, karena menjelang akhir pemerintahan. Makanya kami melihat di akhir tahun ini ekspansinya cukup besar,” kata Erwindo, di Raja Ampat, Papua, Sabtu (11/11/2023).
Ia menambahkan, perlambatan investasi akan terjadi hingga Juni 2023. Lantaran terjadi pergantian presiden dan para menteri, sehingga para investor menahan diri untuk melihat posisi pemerintahan yang baru.
Baca Juga: Tarif Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi Naik Mulai Hari Ini
“Dan ketika presidennya berbeda, bagaimana dia (investor) melihat program-program yang disiarkan di dalam APBN 2024-nya," ujarnya seperti dikutip dari Antara.
"Apakah seluruhnya akan diambil atau mereka akan menyusun rancangan baru. Itu yang biasanya terjadi dan itu kan proses. Ini akan berpengaruh terhadap konsumsi dan investasi pemerintah di awal tahun,” tambahnya.
Setelah tahun pemilu berlalu, maka pola investasi akan kembali normal. Kondisi penyesuaian tersebut diprediksi pasti terjadi, sehingga semakin lama proses pemilu, maka akan semakin berdampak pada struktur investasi.
Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat menyepakati penyelenggaraan pemungutan suara pemilu untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD kabupaten/kota, serta anggota DPD RI dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024.
Baca Juga: Promo Tambah Daya Listrik PLN Masih Sampai 30 November, Cuma Bayar Rp271.023
Penulis : Dina Karina Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Antara, Kompas.tv