> >

Uang Tunai Mulai Jarang Dipakai Akibat Corona

Kompas bisnis | 2 Mei 2020, 08:35 WIB

KOMPAS.TV - Pada masa puasa dan Lebaran tahun 2020 ini, kebutuhan akan uang tunai diperkirakan merosot.

Sebaliknya, penggunaan uang digital justru meningkat karena buntut dari wabah virus corona atau Covid-19.

Menurut Bank Indonesia, kebutuhan uang tunai pada Ramadhan dan Lebaran kali ini hanya sebesar Rp 157.96 triliun.

Nominal ini lebih rendah 17.7 persen dibandingkan tahun 2019 lalu.

Kondisi ini dipengaruhi oleh imbas wabah virus corona di Indonesia, termasuk penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di beberapa kabupaten/kota dan provinsi.

Layanan penukaran uang tetap disediakan bagi yang membutuhkan, tetapi hanya di bank, bukan di tempat-tempat umum seperti pasar tradisional.

Sementara itu pada sisi stimulus ekonomi, Presiden Jokowi menegaskan kebijakan stimulus dari pemerintah akan diberikan kepada perusahaan yang benar-benar tidak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja atau PHK kepada pekerjanya.

Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas tentang mitigasi dampak corona meminta agar program stimulus ekonomi menghadapi wabah corona atau Covid-19 segera diterapkan.

Penulis : Christandi-Dimas

Sumber : Kompas TV


TERBARU