Masih Dijaga Polisi, PT GNI Sebut Kondisi di Kawasan Smelter Sudah Kondusif Usai Bentrok Pekerja
Ekonomi dan bisnis | 19 Januari 2023, 11:05 WIBMOROWALI UTARA, KOMPAS.TV - PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) menyatakan, kondisi di perusahaannya sudah kondusif. Para pekerja, baik tenaga kerja asing maupun pekerja lokal, sudah masuk dan berkegiatan seperti biasa.
Seperti diketahui, bentrokan berdarah terjadi di smelter PT GNI di Morowali Utara, Sulawesi Tengah beberapa hari lalu dan menewaskan dua pekerja.
"Pasca kerusuhan yang terjadi di Kawasan Industri, PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) sudah kembali beroperasi dan karyawan sudah dapat beraktivitas secara normal," tulis manajemen PT GNI di akun Instagram resminya, Rabu (18/1/2023).
Sampai saat ini, masih ada polisi yang berjaga di kawasan perusahaan untuk mengamankan situasi.
"Pihak Kepolisian serta keamanan setempat turut berjaga dan memeriksa setiap orang yang masuk ke area Kawasan Industri. Semoga ke depannya tidak ada lagi peristiwa serupa yang sangat merugikan bagi banyak pihak," kata PT GNI.
Baca Juga: Kadis Nakertrans Menilai PT GNI Kurang Kooperatif
Sebelumnya, PT GNI meminta masyarakat dan pekerja untuk tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang diduga ingin mengganggu ketenteraman dan keamanan usaha GNI.
Perusahaan juga menyatakan bahwa pemberitaan terkait pemukulan atau penganiayaan oleh Tenaga Kerja Asing asal Tiongkok terhadap Tenaga Kerja Indonesia yang marak di media, termasuk isu terkait adanya kekerasan terhadap pekerja perempuan di GNI, merupakan hal yang tidak benar.
"Perusahaan meminta agar publik/masyarakat berhati-hati dalam mengolah informasi atau berita yang beredar, yang simpang siur, yang berpotensi menimbulkan persepsi yang keliru," tutur PT GNI dalam siaran persnya.
Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV