Terbaru! Daftar 50 Orang Terkaya di RI, Total Kekayaannya Capai Rp2.790 T
Ekonomi dan bisnis | 9 Desember 2022, 13:58 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Forbes merilis daftar terbaru 50 orang terkaya di Indonesia. Dua bersaudara pemilik Djarum dan BCA, yakni Robert Budi dan Michael Hartono masih menempati posisi orang terkaya di RI.
Selama setahun terakhir, Forbes menghitung kekayaan orang-orang tersebut sudah naik 18 miliar dollar AS. Menurut Forbes kekayaan kolektif 50 orang tersebut adalah 162 miliar dollar AS atau sekitar Rp2.511 triliun (asumsi kurs Rp15.500).
Sedangkan tahun ini kekayaan kolektif mereka menjadi 180 miliar dollar AS atau Rp2.790 triliun rupiah.
Mengutip laman resmi Forbes, Jumat (9/12/2022), kekayaan Hartono bersaudara kini berjumlah 47,7.miliar dollar AS. Nilai itu bertambah 5,1 miliar dollar AS, salah satunya disebabkan IPO PT Global Digital Niaga Tbk. pada November lalu. Induk usaha Blibli.com itu berhasil meraih dana segar Rp8 triliun, menjadikannya sebagai IPO terbesar kedua di tahun ini.
Baca Juga: KCIC Minta Konsesi Kereta Cepat Jadi 80 Tahun, Ini Alasan Jonan Dulu Tegas Menolak
Di posisi kedua ada Low Tuck Kwong, pengusaha pemilik Bayan Resources. Melejitnya harga batu bara juga membuat kekayaannya meroket 5 kali lipat, menjadi 12,1 miliar dollar AS. Bayan adalah perusahaan tambang batu bara terbesar ke-4 di Indonesia.
Di posisi ke-3, ada keluarga Widjaja dengan grup konglomerasi Sinar Mas. Meskipun diwarnai gugatan warisan antara anak kandung Eka Cipta Widjaja, kekayaan keluarga itu naik 1,1 miliar dollar AS menjadi 10,8 miliar dollar AS.
Pemilik jaringan Alfamart juga mencetak sejarah dengan masuk 10 besar orang terkaya di RI untuk pertama kalinya. Djoko Susanto melipatgandakan kekayaannya menjadi 4,1 miliar dollar AS, didorong masifnya bisnis Alfamart.
Sementara itu, ada juga konglomerat yang banyak kehilangan kekayaannya dalam setahun belakangan. Salah satunya adalah bankir veteran dan pemilik Bank Jago, Jerry Ng.
Tren suku bunga tinggi telah membuat investor menganggap bisnis bank digital punya risiko tinggi. Kekayaannya turun 2 miliar dollar AS atau 63 persen dari total kekayaan di 2021.
Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus
Sumber :