Shopee Indonesia PHK Karyawan, Manajemen: Evaluasi Prioritas Bisnis
Ekonomi dan bisnis | 19 September 2022, 18:18 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - PT Shopee Indonesia melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya. Manajemen Shopee menyebut hal itu terpaksa dilakukan sebagai bagian dari efisiensi perusahaan.
Mengutip Kompas.com, Shopee mem-PHK sekitar 3 persen dari total karyawannya di Indonesia. Namun tidak diketahui berapa jumlah pasti karyawan yang terkena PHK.
Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira mengatakan, sebelumnya perusahaannya sudah melakukan cara lain untuk menyesuaikan arah bisnis.
Ia menambahkan, PHK karyawan adalah pilihan terakhir yang dilakukan, seiring kebijakan bisnis baru Shopee.
"Kondisi ekonomi global menuntut kami untuk lebih cepat beradaptasi serta mengevaluasi prioritas bisnis agar bisa menjadi lebih efisien. Ini merupakan sebuah keputusan yang sangat sulit," kata Radynal dalam siaran persnya, Senin (19/9/2022).
Baca Juga: Shopee Group Bakal Lakukan PHK Massal, Indonesia Termasuk?
Shopee Indonesia kini memiliki arah bisnis baru, menyesuaikan dengan fokus perusahaan secara global untuk mencapai kemandirian dan keberlanjutan.
"Perusahaan akan berfokus ke pertumbuhan bisnis yang mandiri serta berkelanjutan, dan kami ingin memperkuat dan memastikan operasional perusahaan kami stabil di situasi ekonomi saat ini," ujarnya.
Namun meski ada PHK, Radynal memastikan operasi bisnis dan layanan kepada semua penjual, pembeli, dan mitra di Indonesia, tidak terpengaruh.
Dengan melayani jutaan pembeli dan penjual termasuk UMKM dan pengusaha lokal di 514 kota dan kabupaten se-Indonesia, kehadiran Shopee telah memberikan peluang bagi banyak pelaku usaha untuk bertumbuh.
Baca Juga: Simak Cara Pesan GoFood di Tokopedia Tanpa Buka Aplikasi Gojek
Penulis : Dina Karina Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas.com