Sinar Mas Land Gandeng Jatim Park, Tahun 2024 Bakal Ada City Zoo Di BSD
Ekonomi dan bisnis | 10 Maret 2022, 11:35 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Sinar Mas Land akan membangun kebun binatang di kawasan BSD, dengan nama City Zoo BSD. Sinar Mas akan menggandeng Jawa Timur Park Group, yang merupakan pengembang kawasan Jatim Park dan Batu Secret Zoo di Kota Batu, Jawa Timur.
City Zoo BSD rencananya akan dibangun di lahan seluas 12 hektare. Direktur Sinar Mas Land Herry Hendarta mengatakan, City Zoo BSD akan mengusung konsep “Urban Zoo Safari Adventure”.
Jadi selain sebagai sarana hiburan, juga bisa memberikan edukasi mengenai berbagai jenis satwa. Fase desain City Zoo BSD akan dimulai pada tahun ini dan dilanjutkan ke tahap konstruksi.
Baca Juga: Aset Sinar Mas Capai Rp 737 Triliun, Anak Eka Tjipta Pendiri Perusahaan Hanya Dapat Rp 1 Miliar
"Tempat tersebut ditargetkan mulai beroperasi pada awal 2024 mendatang dan diharapkan dapat menarik lebih dari 1 juta pengunjung per tahunnya," kata Herry dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (10/3/2022).
Sinar Mas Land menghadirkan City Zoo BSD untuk memberikan alternatif tempat rekreasi bagi warga BSD khususnya dan masyarakat umum. City Zoo BSD juga akan memperkaya ragam fasilitas edutainment di kota mandiri BSD City, seiring dengan padatnya penduduk di kawasan BSD.
"City Zoo BSD diharapkan memberikan sarana hiburan yang berkualitas dimana para pengunjung dapat melihat, mempelajari, dan berinteraksi dengan berbagai jenis satwasambil berkumpul bersama keluarga," ujar Herry.
Sementara itu, Associate Director Jawa Timur Park Group Erwin Hidayat menyatakan, pihaknya setuju bekerja sama dengan Sinar Mas Land sebagai pengembang properti nasional.
Baca Juga: Pansus RUU IKN dan Pemerintah Pelajari Konsep Kota Mandiri BSD
“Kami sangat percaya dengan pengalaman dan reputasi Sinar Mas Land sebagai perusahaan properti nasional. Kota mandiri BSD City salah satu proyeknya kini menjadi pilihan tempat tinggal bagi banyak masyarakat. Kami sangat tertarik untuk membangun City Zoo BSD," ucap Erwin.
Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus
Sumber :