Sandiaga Uno Sebut MotoGP 2022 Harus Tetap Berlangsung di Mandalika
Ekonomi dan bisnis | 21 Januari 2022, 13:28 WIB"Ini arahan dari Presiden juga. Saya yakin semua pihak bergandengan tangan untuk menyiapkan dan memastikan bahwa MotoGP ini sinyal kepada dunia tentang kesiapan kita untuk menyelenggarakan event internasional, seperti G20 dan konferensi internasional lainnya,” tutur Sandiaga.
Baca Juga: Kapasitas Penonton MotoGP Mandalika Menjadi 100 Ribu, Kamar Penginapannya Cuma 16 Ribu
Terkait protes dari pemegang hak komersial MotoGP (Dorna Sport), Sandi menyampaikan akan terus mengkomunikasikannya.
Karena pola travel bubble ini disiapkan dengan penuh kehati-hatian dan kewaspadaan.
Menurut Sandiaga, panitia penyelenggara MotoGP lokal telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan, melalui Satuan tugas (Satgas) Covid-19, berdasarkan prioritas pemerintah untuk pengendalian virus corona tersebut.
Sandiaga juga mengungkapkan, pengendalian Covid-19 di Indonesia telah diapresiasi oleh dunia sebagai salah satu yang terbaik atau best practice.
“Tentunya (prestasi pengendalian Covid-19) perlu kita jaga dan ini yang terus kita komunikasikan bahwa ada ketentuan travel bubble, yakni dalam 1x24 jam seluruh kru, pembalap dan juga ofisial akan menjalani ketentuan travel bubble mulai dari ketibaan mereka di bandara sampai di hotel setelah menjalankan tes PCR dan ini telah disesuaikan juga dengan aturan Kementerian Kesehatan,” jelas Sandi Uno.
Penulis : Dina Karina Editor : Gading-Persada
Sumber : Antara