Rupanya Inilah Pemilik Autograph Tower, Gedung Pencakar Langit Tertinggi di Indonesia
Ekonomi dan bisnis | 19 Agustus 2021, 11:01 WIBSebagai informasi, sebelum terjun ke sektor properti, PGW rupanya terlebih dahulu berkecimpung di sektor tekstil. Namun industri tekstil mengalami titik balik dan mengalami perlambatan sejak kurun 2009 hingga kemudian jatuh.
Alvin menuturkan pihaknya kemudian lebih memilih sektor properti karena dinilai sangat menjanjikan.
"Tekstil sudah redup (sunset), sementara properti tengah tumbuh dengan prospek yang sangat menjanjikan (sunrise). Terlebih untuk properti kelas atas," kata Alvin.
Menurut penjelasannya, sektor properti pemainnya sedikit, pasokan terbatas, tetapi permintaan tinggi. Terlebih, Jakarta merupakan pasar paling potensial dibanding sejumlah negara Asia Tenggara.
Selain menggarap Thamrin Nine, PGW juga merancang pengembangan properti komersial di BSD City, Cibinong, Lebak Bulus, MT Haryono, dan Uluwatu, Bali.
Baca Juga: Sempat Berguncang, Begini Kondisi Terkini Gedung Pencakar Langit Setinggi 300 Meter di China
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV/Kompas.com