Luhut Bantu Sandiaga Uno Urus Toilet di Danau Toba
Ekonomi dan bisnis | 15 Februari 2021, 11:58 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Sebagai salah satu destinasi wisata yang serius digarap pemerintah, Danau Toba kini terus dibenahi. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, menunjuk sebuah perusahaan bernama Mister Loo, untuk mengelola toilet di kawasan wisata Danau Toba.
Menurut Luhut, ada sekitar 25 toilet umum yang sudah dibangun sebagai hasil corporate social responsibility (CSR).
Baca Juga: Luhut Temui Tesla Pekan Depan, Mulai Negosiasi Investasi
"Ada 25 toilet yang dibangun di spot-spot turis di Toba, ini CSR dari beberapa perusahaan. Dan sekarang kita kontrakkan kepada namanya Mister Loo, yang punya organisasi secara internasional ngurus WC," kata Luhut seperti dikutip dari Kompas.com (15/02/2021).
25 toilet itu tersebar di beberapa kawasan proyek yang saat ini masih tahap pembangunan. Antara lain di Dermaga Porsea, Dermaga Balige, Dolok Sipiak, dan Huta Siallagan Pulau Samosir.
Baca Juga: Sandiaga Uno: Deposit Rp 2 M, Turis Asing Dapat Visa Hingga 5 Tahun
Dolok Sipiak adalah tempat yang belum lama ini dikunjungi oleh Raja dan Ratu Belandd. Sedangkan Huta Siallagan Pulau Samosir adalah tempat peradilan dan pemancungan pada masa lampau yang belum lama dikunjungi oleh Presiden Jokowi. Presiden pun meminta agar kawasan itu dikembalikan seperti aslinya.
"WC itu penting karena di tempat-tempat spot turis kalau enggak ada WC, enggak ada air, tidak ada gunanya. Nah airnya kita ambil, kita bikin sumur, tarik ke atas sehingga itu berjalan. Kita berharap 25 toilet ini harus bersamaan selesainya nanti dengan semua, dari dermaga Porsea, Balige, dan sebagainya," jelasnya.
Baca Juga: Bulan Februari, Ambil Bansos Tunai Rp 300.000 langsung di ATM Bank DKI
Mister Loo sendiri adalah perusahaan asal Swiss yang juga mengelola toilet umum di Thailand dan Vietnam. Mereka menyediakan pengelolaan toilet umum di lokasi seperti tempat wisata, pasar, pantai, kawasan pejalan kaki, serta stasiun kereta api, bus, dan pom bensin.
Penulis : Dina-Karina
Sumber : Kompas TV