JAKARTA, KOMPAS.TV – PT Taspen (Persero) sebagai perusahaan milik negara yang bergerak di bidang asuransi sosial, senantiasa berupaya memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Taspen menyelenggarakan program mudik gratis bertajuk "Mudik Aman Sampai Tujuan bersama Taspen".
Dalam program ini, Taspen menyiapkan 41 armada bus yang mengakomodasi 1.640 pemudik dengan rute perjalanan dari Jakarta menuju berbagai kota tujuan, seperti Yogyakarta, Surabaya, Malang, Solo, Padang, Semarang, dan Madiun.
Baca Juga: Taspen Wujudkan Kepedulian Sosial melalui Sobat Aksi Ramadan 2025 di Surakarta
Keberangkatan peserta mudik bersama ini akan dimulai dari dua lokasi utama, yakni Gelora Bung Karno dan Kantor Pusat Taspen di Cempaka Putih. Setiap peserta mudik dilindungi oleh asuransi kecelakaan diri dari Taspen Life dengan manfaat santunan hingga Rp20 juta.
Corporate Secretary Taspen, Henra, mengungkapkan bahwa program mudik gratis ini telah berjalan dengan lancar sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat.
"Alhamdullilah, para pemudik dapat merayakan Idulfitri bersama keluarga tanpa terbebani biaya transportasi. Selain menyediakan sarana transportasi yang nyaman, kami juga mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan dalam perjalanan," kata Henra.
"Melalui kerja sama dengan berbagai pihak, kami menghadirkan armada yang berkualitas, pengemudi berpengalaman, serta layanan terbaik agar peserta mudik dapat bepergian dengan rasa tenang dan nyaman," sambungnya.
Baca Juga: Taspen Pastikan Pembayaran Tunjangan Hari Raya Tahun 2025 Tepat Waktu
Selaras dengan pernyataan Kementerian BUMN lewat Menteri BUMN Erick Thohir, Taspen turut menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menghadirkan kebijakan pro rakyat dalam menghadapi masa mudik Lebaran 2025.
Tahun ini, Taspen bergabung bersama 78 BUMN lainnya untuk melayani dengan target 100.000 pemudik melalui tiga moda transportasi,yaitu 1.360 Unit Bus (kapasitas 67.000 pemudik), 90 Rangkaian Kereta Api (kapasitas 28.000 pemudik), 26 Unit Kapal Laut (kapasitas 5.000 pemudik) dengan tujuan lebih dari 200 Kota/Kabupaten yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Data ini menunjukkan tren peningkatan dalam dua tahun terakhir, di mana pada tahun 2023 BUMN menyediakan 65.603 kuota mudik lebaran, yang kian meningkat menjadi 80.215 kuota pada tahun 2024, dan mencapai 100.000 kuota di tahun 2025.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.