Tahap Awal, Kemenhub Salurkan 500 Donasi Sembako dan Masker bagi Pekerja Transportasi

SURABAYA, KOMPAS.TV – KompasTV bersama Lazis NU menyalurkan bantuan berupa paket sembako termasuk masker kepada para pejuang transportasi di Pelabuhan Tanjung Perak, Jawa Timur, Jumat (30/4/2021).

Sumbangan ini merupakan rangkaian program donasi 2 juta masker dari hasil dari lelang buku “Membangun Transportasi Merajut Negeri” yang diinisiasi oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI).

Pelabuhan Tanjung Perak menjadi salah satu titik distribusi masker dan sembako secara bertahap kepada para penerima manfaat, yaitu para pekerja harian sektor transportasi terutama yang berkaitan secara langsung dengan Dinas Perhubungan (Dinhub).

Total bantuan untuk Jawa timur terdiri atas 5.000 paket sembako dan 6.000 paket masker.

Namun sebagai tahap awal, Lazis NU Jatim bersama Syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya membagikan 500 paket sembako dan 500 masker terlebih dahulu.

Baca Juga: Kemenhub Berikan 2 Juta Masker pada Pekerja Transportasi di Seluruh Indonesia

Bantuan diberikan kepada 25 pekerja Pelabuhan Tanjung Perak mendapat bantuan sebagai simbolis pada Jumat sore.

Para pekerja transportasi tersebut di antaranya merupakan porter, security, supir angkutan umum (bajaj, angkot, bus, ojek), penjaga perlintasan kereta api, petugas kebersihan, tukang parkir, pedagang kaki lima, dan petugas penunjang.

Sutrisno, salah seorang pekerja bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, mengaku senang menerima bantuan paket sembako berisi beras dan minyak goreng.

Bantuan ini akan digunakan Sutrisno untuk memenuhi kebutuhan keluarganya selama bulan puasa.

“Sangat bersyukur sekali atas bantuan ini, semoga bermanfaat buat keluarga,” ujar Sutrisno.

Baca Juga: Sinergi Kemenhub dan Kompas TV dalam “Donasi 2 Juta Masker untuk Insan Transportasi”

Selain dibagikan kepada para pekerja di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, bantuan dari Kemenhub ini akan dibagikan pada pekerja di terminal, bandara, dan stasiun.

Staf Khusus Bidang Managemen SDM dan Kehumasan sebelumnya menjelaskan, pembagian masker secara khusus ditujukan untuk mencegah penyebaran virus di lajur transportasi.

“Bantuan ini spesifik untuk para pekerja transportasi yang ada di garda terdepan seperti porter, petugas kebersihan, petugas keamanan, dan mereka yang bertugas sangat dekat dengan penumpang masyarakat pada umumnya dan memiliki potensi terpapar cukup tinggi,” ujar Adita Irawati dalam kick off pembagian 2 juta masker, 8 April silam.

Dengan adanya bantuan ini, Kemenhub berharap para pejuang transportasi dapat melaksanakan tugas dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, sehingga dapat melindungi diri, keluarga, dan para pengguna transportasi.

Tak hanya itu, bantuan berupa paket sembako juga diharapkan dapat meringankan beban ekonomi pekerja transportasi di tengah situasi pandemi Covid-19.